nusakini.com - Dinas Pemuda Dan Olah Raga Sulawesi Selatan yang berdiri sendiri sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) setelah berpisah dari Dinas Pendidikan akhir tahun 2009 dan pada tahun 2011 mulai dilakukan pengkajian untuk mendirikan SMANK Olah Raga di Makassar.

Pada tahun 2013 mulai proses pembangunan dan tahun 2014 selesai serya diresmikan oleh Menteri Pendidikan Nasional bersama Gubernur Sulawesi Selatan Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH, MSi, MH dengan jumlah siswa 34 orang, dan akhirnya telah berhasil menammatkan sebanyak 31 orang atlet tahun 2016 dengan orientasi pada outcomes sehingga capaiannya 11 orang bebas UMPTN di Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Makassar (UNM) dan lainnya tetap sebagai atlet dari berbagai cabang olahraga, ini wujud kinerja Dispora SulSel bersinergi dengan Dinas Pendidikan SulSel yang sore ini Rabu 11 Mei 2016 dilakukan pelepasan di SMANKO SulSel. 

Gagasan membentuk SKO dimulai pada acara sosialisasi UU no 3 tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional, sehingga diusulkan SMNK Olahraga di SulSel dengan asumsi sama dengan Sekolah Kejuruan lainnya misalnya : pertanian, perhubungan, kesehatan dll, dengan harapan adanya sekolah untuk atlet maka proses pembelajarannya pasti berbeda dgn sekolah umum SMA lainnya serta dapat mereplikasikan konsep sekolah unggulan dengan gagasan bahwa indikator keberhasilan terletak pada outcomes pendidikan, bukan hanya lulus 100% sebagai wujud output, tapi bagaimana keluaran bisa melanjutkan, bekerja, sehingga kalau atlet tamat harus tetap menjadi atlet tapi skalanya lebih tinggi bisa tingkat provinsi, nasional, regional dan internasional.(sul)